Sir Harry Kroto - Tokoh Ilmuwan Kimia

Sir Harold Walter "Harry" Kroto FRS (lahir di Wisbech, Cambridgeshire, Inggris, 7 Oktober 1939; umur 70 tahun sebagai Harold Krotoschiner) ialah seorang Kimiawan Inggris berdarah Polandia-Jerman dan salah satu dari 3 tokoh yang memenangkan Penghargaan Nobel Kimia di tahun 1996.

Pendidikan dan Karir

• 1947 - 58: Pendidikan di Bolton School - Bolton, Lancashire
• 1958 - 61: Mahasiswa sarjana di University of Sheffield (mendapat BSc, gelar kehormatan kelas 1)
• 1961 - 64: Pendidikan S3 di Universitas Sheffield (dalam spektroskopi molekuler, 1964)
• 1964 - 66: Pascadoktoral di National Research Council (Ottawa, Kanada)
• 1966 - 67: Bekerja di Bell Telephone Laboratories (Murray Hill, New Jersey, Amerika Serikat)
• 1967 - 04: University of Sussex (Brighton): staf tutorial, dosen 1968, pembaca 1977, profesor 1985-2005
• 1991 - 01: Profesor peneliti di Royal Society (1991-2001)
• 2004 - : Profesor Francis Eppes dalam Kimia di Florida State University

Penghargaan

• Anggota Royal Society (1990)
• Medali Longstaff dari Royal Society of Chemistry (1993)
• Gelar kebangsawanan untuk sumbangan dalam ilmu kimia (1996)
• Nobel Kimia, bersama dengan Robert Floyd Curl dan Richard Errett Smalley (dari Rice University, Houston, Texas) (1996)
• Kuliah Faraday (Royal Society) (2001)
• Medali Copley dari Royal Society (2002)
• Presiden Royal Society of Chemistry (2002-2004)
• Kolega Asing National Academy of Sciences (Amerika Serikat).
• Medali Erasmus Academia Europaea
• Orang bebas di kota Torino
• 29 gelar kehormatan

[Source]